Tips: Lolos seleksi administrasi beasiswa LPDP

Hai para pejuang beasiswa :) ,

 

Sedikit sharing nih dari saya yang telah diijinkan memiliki pengalaman mendapatkan beasiswa LPDP. Semoga bisa membantu.

Buat teman-teman yang sedang berburu beasiswa pendidikan untuk melanjutkan studi baik ke jenjang magister, doktor atau yang sedang membuat tesis dan disertasi yang membutuhkan bantuan dana, nah…

Coba deh cek yang namanya Beasiswa LPDP. 

Apa itu beasiwa LPDP?

Beasiswa LPDP adalah beasiswa yang disalurkan oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, lembaga yang secara langsung bertanggung jawab kepada Menteri Keuangan. Dana yang dikelola merupakan dana abadi. Dalam pengelolaannya, LPDP harus mengacu pada kebijakan-kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Penyantun LPDP yaitu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Keuangan, dan Menteri Agama. 

*artinya aliran dana abadi ini datangnya dari berbagai macam kementrian.

(Bisa dilihat disini nih sejarah LPDP, Visi & Misi : http://www.lpdp.kemenkeu.go.id/profil/sejarah/)

Beasiswa untuk program apa saja yang didanai oleh LPDP?

-  Beasiswa Magister/ Doktoral (Dalam/ Luar Negeri)

-  Beasiswa Tesis/ Disertasi (Dalam/Luar Negeri)

-  Beasiswa Pendidikan Indonesia Dokter Spesialis (Dalam Negeri)

-  Beasiswa Presiden Republik Indonesia

-  Beasiswa Afirmasi

Dana ini juga ada lo untuk Pendanaan Riset.

Jadi tinggal dipilih saja, butuhnya beasiswa yang mana.

Tambahan informasi nih, beasiswanya buat danain apa saja ya?

Berikut contoh bantuan dana untuk program Beasiswa Magister/Doktoral, dana yang diberikan adalah:

1.  Dana Pendidikan

      Contohnya untuk biaya : Pendaftaran, SPP, Uang Buku, Penelitian, Seminar Internasional, Publikasi Jurnal dan Wisuda.

2.  Dana non Pendidikan

Contohnya untuk biaya : Aplikasi Visa, Hidup Bulanan, Asuransi Kesehatan, Transportasi, Dana Kedatangan, Dana Darurat, Insentif Perguruan Tinggi (20 terbaik tingkat dunia menurut LPDP).

Jadi, apakah pendanaan di atas dibutuhkan semua?  *pastinya..

Tahapan Seleksi Beasiswa LPDP

Secara umum ada 2 tahapan yang dilalui oleh pelamar, yaitu:

1.        Seleksi Administrasi

2.       Seleksi Substansi terdiri dari : wawancara, essay on the spot dan LGD (Leaderless Group Discussion)

Dalam artikel ini, kita akan membahas seleksi tahap pertama, yaitu seleksi administrasi.

Bagaimana caranya untuk Lolos pada tahapan seleksi administrasi?

Note : Berikut yang saya bagikan adalah merupakan pengalaman pribadi saya saat mendaftar beasiswa untuk program magister. Beberapa penerima beasiswa (awardee) pasti memiliki pengalaman yang berbeda dalam proses mendapatkan beasiswa LPDP, oleh karena itu sangat penting bagi teman-teman mendengar dan atau membaca pengalaman awardee lainnya untuk mendapatkan gambaran yang lebih luas.

Cekidot yaa…

 

Bisa diikuti tahapan berikut ini untuk proses administrasi : 

 1.    Pelajari apa itu beasiswa LPDP

“ Tak kenal maka tak sayang ”, demikian kata pepatah. Oleh karena itu buat teman-teman yang ingin sekali mendapatkan beasiswa LPDP, buka dulu nih link LPDP di alamat ini: http://www.lpdp.kemenkeu.go.id/

Ambil waktu khusus untuk membaca dan mempelajari semua informasi yang ada di dalamnya. Bagian ini sangat penting, supaya teman-teman mulai mengenal dan mulai mendapatkan pemahaman yang baik apa itu beasiswa LPDP. Beberapa poin sudah dibahas pada penjelasan pertama sebagai gambaran secara umum apa itu beasiswa LPDP.

Kemudian perhatikan baik-baik dan catat di kalender atau tempat pengingat lainnya terkait jadwal penerimaan dan seleksi beasiswa LPDP. Setiap tahunnya ada 4 gelombang pendaftaran. Jangan sampai terlewatkan. Apalagi sampai mepet dengan jadwal masuk universitas yang ingin dituju.

Coba akses di link berikut untuk Jadwal Selesksi Beasiswa LPDP 2016:

http://www.lpdp.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2016/01/LPDP-Jadwal-Seleksi-Beasiswa-2016.pdf

Contoh jadwal seleksi beasiswa LPDP untuk tahun 2016.

2.      Membuat akun

Agar bisa mengakses beasiswa LPDP maka buatlah akun pribadi pada alamat web yang telah disediakan, seperti membuat akun social media lainnya. Cepat, mudah dan sederhana dalam pembuatannya. Isilah data selengkap-lengkapnya dan sejelas - jelasnya. Misal : tidak menggunakan nama samaran atau memasukan alamat email yang sudah tidak bisa diakses lagi.

Silhkan klik tautan berikut untuk membuat akun : http://www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id/index.php/user/create

 

3.      Mendaftar Online

Setelah membuat akun pribadi, maka masuklah melalui tautan pendaftaran online, pada link berikut : http://www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id/ .Lalu lengkapi data diri.

 

Contoh Profil Pelamar, *Beberapa informasi sengaja disamarkan, kalau wajah boleh terlihat jelas :)

 4.    Melengkapi Profil Diri

Saran penting untuk dilakukan sebelum melengkapi semua informasi yang diperlukan yaitu bacalah dahulu sampai tuntas User Manual pendaftaran beasiswa LPDP, agar tidak terjadi kesalahan dalam pengisian.

User manual bisa diakses pada link berikut : http://www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id/upload/dokumen/User%20Manual%20Pendaftaran%20-%20Beasiswa%20LPDP.pdf

Jika dirasa sudah mengerti dan memahami bagaimana panduannya, maka mulailah mengisi data diri. Isi dan lengkapilah semua data pada kolom yang sudah disediakan. Pastikan tidak ada satupun kolom yang tidak terisi, kecuali jika memang informasi tersebut benar-benar tidak bisa dipenuhi.

Bagian terpenting dalam penilaian seleksi administrasi yaitu profil seorang pelamar beasiswa. 

Semakin banyak informasi yang diberikan, maka semakin dalam tim seleksi bisa memahami profil diri kita dari segi latar belakang pendidikan, pengalaman kerja dan organisasi, penghargaan yang diperoleh, sertifikasi yang dimiliki, seminar-seminar yang diikuti dan lainnya.

Sekali lagi isilah sebanyak mungkin (bukan mengada-ngada) informasi dan pastikan informasi yang diberikan bisa kita buktikan kebenarannya, misal dengan sertifikat-sertifikat yang dimiliki, kartu keanggotaan, foto dan lainnya jika ternyata suatu saat diminta buktinya pada saat wawancara.

Mengingat bahwa mengisi data diri merupakan ajang untuk “ Menunjukan Kelebihan Anda “ , jadi perkayalah data diri, pengalaman dari bangku SD (jika ada) hingga sekarang lebih baik di masukan saja dalam data diri yang diminta. Karena ini merupakan kesempatan terbaik orang bisa menilai anda dari profil diri anda.

5.      Membuat Essay

Sejauh ini Essay yang dminta oleh LPDP untuk dibuat masih dengan tema yang sama.

-          Sukses Terbesar Dalam Hidupku

-          Peranku Bagi Indonesia

-          Rencana Studi

Buatlah essay sesuai dengan tema yang diinginkan serta pahami format, jumlah kata yang dibatasi serta bahasa yang digunakan. 

Konten yang dimuat dalam essay biasanya adalah berisi penjelasan tema secara umum lalu mengerucut, kemudian mengulas pengalaman pribadi / pandangan/ opini terkait tema serta bagian akhir dari essay berisi kalimat penutup yang mungkin bisa berupa harapan atau kata-kata motivasi.

Usahakan membuat essay tidak dalam kondisi tergesa-gesa, apalagi jika sudah mepet jadwal penutupan pendaftaran, sehingga essay dibuat seadanya.

Melalui essay, tim seleksi akan menilai bagaimana pola pikir, pandangan serta kemampuan penulis melalui tulisan-tulisan yang dimuat. Oleh karena itu, jIka draft essay sudah selesai dibuat, pastikan proses membaca kembali essay dilakukan pada esok harinya.

Dengan demikian kita bisa memperkaya kembali essay yang sudah dibuat serta mengoreksi beberapa bagian yang perlu dikoreksi. Lakukanlah juga peer review yaitu meminta bantuan teman yang dirasa bisa memberikan masukan terhadap tulisan yang kita buat. Terlebih lagi jika bisa meminta bantuan orang yang dirasa lebih professional atau memiliki pengalaman yang lebih dari kita untuk me-review tulisan yang kita buat, misal : atasan kerja atau dosen.

Tulislah essay secara jujur, maksudnya tidak dengan kalimat yang berlebihan dan bahasa yang terlalu tinggi, menggunakan istilah-istilah yang jarang didengar agar terlihat keren namun pada akhirnya kehilangan makna. Apalagi jika essay dibuat oleh orang lain atau mungkin plagiat essay (meniru essay orang lain).

Buatlah essay yang bisa kita pertanggung jawabkan juga pada saat seleksi wawancara dilakukan.

Contoh essay : bagian awal.

 Contoh essay : bagian awal.

 

Contoh : Rencana Studi

6.      Unggah dokumen

Siapkanlah semua dokumen yang perlu diunggah. Periksalah satu per satu dokumen tersebut, baik dari segi format dokumen yang diinginkan misal : dalam bentuk .pdf serta besarnya file.

Untuk beberapa dokumen yang diminta, LPDP telah menyediakan template khusus, maka gunakanlah template tersebut. Misal : Surat Pernyataan. Jadi teman-teman tidak perlu membuat template sendiri.

Pastikan keaslian dokumen, pastikan anda tidak mengunggah dokumen palsu , misal hasil TOEFL atau IELTS yang sudah diedit atau direkayasa. Sangat dilarang dan hati-hatilah pelamar akan di-blacklist atau tidak akan pernah bisa melamar kembali jika terbukti memalsukan dokumen.

 

List Dokumen yang diperlukan

7.       Double Check

Sebelum klik submit..

Ketika semua data sudah terisi dan dokumen sudah diunggah lakukanlah pengecekan kembali semua data, caranya dengan :

-  Download formulir peserta pada laman status.

Bacalah satu persatu dari awal sampai akhir dengan teliti, dimulai dari nama hingga kolom terakhir essay. Jika dirasa masih ada yg kurang, tandailah atau buat catatan khusus pada bagian mana yang perlu di-update, lalu kembali ke edit profile. Lakukanlah perubahan sesuai dengan review awal.

-  Check dokumen yang dunggah.

Untuk memastikan dokumen yg diunggah benar, cobalah untuk klik satu persatu pada dokumen, jika yg muncul adalah dokumen yang sesuai dengan yang diminta maka dokumen yang diunggah sudah benar.

Ulangilah tahapan ini berkali-kali sampai anda benar-benar yakin bahwa semuanya sudah benar. *karena kebeneran hanya milik…. (intermezzo :))

 

Contoh bagian akhir : status

Contoh Formulir Pendaftaran setelah berhasil di download , untuk dibaca dan direview kembali.

Tips: submit lah aplikasi paling lama seminggu sebelum tanggal tutup, karena biasanya mendekati tanggal penutupan, website sering terjadi error, mungkin karena "terlalu lelah" menerima banyaknya pengunjung atau orang-orang yang ingin submit aplikasi. Apalagi jika akan submit satu jam sebelum pendaftaran ditutup, maka kuburkanlah dalam-dalam harapan dan impian anda. 

  

So,

Jika sudah berhasil submit. Berdoa, berserah dan terus berharap.

Lalu lakukanlah persiapan selanjutnya, yaitu persiapan bagaimana bisa lolos seleksi wawancara (edisi PD aja di terima).

Berikut summary beberapa hal yang perlu dan jangan dilakukan :

Jangan :

-          Memalsukan dokumen dan data diri

-          Malas mengisi data bahkan mengosongkan beberapa kolom penting

-          Plagiat atau menjiplak essay milik orang lain

-          Terlambat mengirim aplikasi

Lakukan :

-          Bacalah buku panduan pendaftaran sampai tuntas

-          Bacalah FAQ

-          Mengisi data secara lengkap, jelas, terperinci

-          Menyiapkan dokumen secara lengkap dan sesuai persyaratan yang diminta

-       Banyak bertanya dan diskusi dengan para awardee terdahulu

Nah, yang masih banyak pertanyaan seputar beasiswa LPDP silahkan dibaca FAQ berikut :

http://www.lpdp.kemenkeu.go.id/pertanyaan-umum/ 

atau yang gag puas baca , pengen email LPDP aja, silahkan kirim email ke cso.lpdp@kemenkeu.go.id

atau yang gag puas email-email'an, maunya telpon LPDP aja, silahkan telpon ke:

Telpon ke sini yak....

Atau pengen nanya dan diskusinya sama saya, boleh tinggalkan komen dan pertanyaan.

Semoga lolos dalam tahapan seleksi administrasi ya..

Silahkan di-share buat para sanak saudara handai taulan yang membutuhkan informasi ini.

Salam,

Sesama Pejuang Beasiswa